Pages

Kamis, 24 Maret 2016

PERBEDAAN OIL COOLER DENGAN RADIATOR




PERBEDAAN OIL COOLER DENGAN RADIATOR

Proses pendinginan mesin secara konvensional adalah melalui aliran udara/angin yang melewati celah (sirip-sirip) mesin.. Sedangkan untuk motor-motor yang lebih advance, proses pendinginannya bisa melalui part yang namanya Oil Cooler atau mungkin melalui Radiator.. Oil cooler dan radiator, sekilas part ini tampak sama, namun demikian cara kerja dan part pendukungnya ternyata berbeda brosist.. Naaahh perbedaan antara kedua part ini adalah sebagai berikut..

OIL COOLER
(Oil = oli, cooler = pendingin),, Naaahh dari sini terlihat bahwa walaupun fungsinya sama-sama untuk mendinginkan mesin, tapi sebetulnya yang didinginkan secara langsung itu adalah olinya.. Cara kerjanya oli dipompa masuk ke oil cooler dan selanjutnya oil cooler akan mendinginkan oli melalui kisi-kisi kecil yang juga ada pada radiator.. Jadi prosesnya oli panas –> masuk oil cooler –> oli hangat/adem –> kembali ke mesin..


  
















Gambar : Oil cooler pada Suzuki Satria F150


RADIATOR
Beda dengan oil cooler,, dalam radiator cairan yang didinginkan secara langsung adalah coolant.. Coolant ini nantinya akan mendinginkan mesin melalui jalur khusus (beda sama jalur oli).. Naaahh karena sudah didinginkan,, maka ketika melewati bagian mesin, coolant ini nantinya akan menyerap panas mesin, karena suhu coolant lebih rendah dari suhu mesin.. Cairan coolant panas ini nantinya akan kembali lagi masuk ke radiator untuk didinginkan, begitu saja seterusnya..


















Radiator pada Yamaha Vixion

 PART PENDUKUNG
Dari uraian tersebut, perbedaan part yang paling mendasar antara dua sistem ini, pertama adalah mesin motor itu sendiri, terutama di bagian blok head nya.. Mesin dengan radiator, struktur blok headnya jelas berbeda dengan mesin non radiator karena adanya jalur khusus untuk coolant..
Perbedaan selanjutnya baru mengarah pada komponen oil cooler dan radiator..
– Selang aliran oil/coolant biasanya siih nggak jauh beda..
– Kisi-kisi oil cooler dengan radiator biasanya siih sama, bedanya hanya di ukuran saja     (radiator lebih besar)..
– Untuk radiator, biasanya ada tambahan kipas elektrik untuk membantu mendinginkan kisi-kisi selain terpaan angin dari depan..
– Tempat coolant, karena yang didinginkan adalah coolant, maka bagi motor bermesin radiator, jelas dibutuhkan juga wadah penampung coolant ini dimana letaknya biasanya siih ada di sebelah radiator.. Pokoknya ada tutupnya, sama kayak air mineral yang ada manis-manisnya.



Dirangkum dari : http://mansarpost.com/2015/06/21/apa-siiih-bedanya-oil-cooler-sama-radiator-bagi-yang-belum-tahu-yuuuk-kita-cari-tahu-d/